NUNUKAN – Memasuki masa reses Masa Sidang II 2023, Anggota DPRD Kabupaten Nunukan, Andre Pratama mendengar aspirasi warga untuk disampaikan kembali kepada pemerintah. Melalui reses, Andre Pratama mendatangi warga dari satu wilayah ke wilayah lainnya.
Andre Pratama mengatakan, reses adalah sebuah kebijakan yang sudah diatur dalam Undang-undang dengan tujuan bertemu masyarakat, mendengar, dan mendorong serta mengawal aspirasi itu agar bisa direalisasikan oleh pemerintah daerah.
“Kami setiap empat bulan sekali dalam setahun, ada tiga kali reses, diatur Undang-undang bahwa anggota DPRD harus melakukan kerja di luar gedung bertemu konstituen yaitu pemilih kita,” kata Andre di hadapan warga Desa Liang Bunyu Kecamatan Sebatik Barat, Senin, (6/3/2023).
Dalam reses yang telah dijalani, dirinya sudah bertemu warga dan mendengarkan aspirasi warga. Ada tiga keluhan utama yang warga sampaikan, yaitu terkait infrastruktur, penerangan jalan, dan kesejahteraan petani rumput laut.
Soal insfrastruktur, kata Asep, banyak warga yang menginginkan penyelesaian pembangunan wilayah yang belum tuntas. Selain itu juga masih banyak wilayah yang gelap dan butuh penerangan lewat PJU (Penerangan Jalan Umum) dan PJL (Penerangan Jalan Lingkungan).
Kemudian soal kesejahteraan warga, menurutnya itu adalah hak dasar dan harus betul-betul bisa terselesaikan.
“Para petani rumput laut berharap agar harga tetap stabil tidak naik turun,” sambungnya.
Andre memastikan ketiga aspirasi warga tersebut akan ditindaklanjuti olehnya. Terlebih lagi, di DPRD Kabupaten Nunukan sudah punya rencana khusus untuk merelasiasikan aspirasi masyarakat tersebut dan akan dituangkan dalam pokok-pokok pikiran anggota dewan.
Pihaknya selaku wakil rakyat pun berkomitmen untuk mendorong aspirasi itu agar bisa diwujudkan.
“Kita menampung, membawa, dan berupaya mendorong aspirasi itu sendiri,” katanya.
Ketua DPC PBB Kabupaten Nunukan ini juga mengungkapkan, antusias warga untuk mengikuti kegiatan reses juga tinggi. Hal ini terlihat dari peserta reses yang hadir melebihi jumlah undangan yang diberikan kepada warga.
“Sekarang yang hadir melebihi perkiraan, karena antusias warga untuk mengikuti reses juga tinggi,” Tutup Andre.* (Gzb)