PROKOMPIM – Wakil Bupati Nunukan, H. Hanafiah mengatakan, Pramuka merupakan wadah pembentukan karakter generasi muda jika 10 isi Dasa Darma Pramuka dalam terapkan kehidupan sehari-hari. Misalnya Dasa Darma kedelapan, disiplin, berani dan setia, jika sikap disiplin diterapkan dalam kehidupan sehari-hari maka kedepan Pramuka akan melahirkan banyak generasi muda yang komitmen dengan waktu karena sikap disiplin.
“Bangun pagi dan disiplin mengerjakan tugas-tugas rumah dan sekolah, itu salah satu contoh,” ujar Hanafiah saat menutup Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) golongan Penggalang dan Penegak, Jumat (11/2/2022) di SDN 008 Tulin Onsoi.
Hanafiah mengatakan, pelaksanaan KMD memiliki tujuan untuk membekali para Pembina, ilmu pengetahuan tentang kepramukaan yang nantinya diaplikasikan di satuan pendidikan masing-masing. Ini juga dalam rangka peningkatan ketrampilan teknik kepramukaan Pembina Pramuka, sebagai garda terdepan pembinaan kepramukaan di gugus depan. Karena dari Pembina yang kreatif dengan berpedoman pada Dasa Darma Pramuka, akan melahirkan peserta didik yang berkarakter melakui kegiatan yang dilaksanakan.
“Pembinaan karakter itu ada di Pramuka, yang nyata dirasakan, lebih jelas dan tegas. Di Pramuka ada banyak macam pembinaan dengan metode kepramukaan yang tentunya sangat berkesan bagi kita dan bisa diterapkan. Apalagi pembinaan orang dewasa itu sangat mengasyikan,” kata Hanafiah yang juga Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Nunukan.
Ia meminta kepada para Pelatih dan Pembina, bisa lebih maju dan lebih bagus lagi dari sebelumnya. Dan khusus kepada alumni peserta KMD 2022 agar dapat menerapkan hasil yang diperoleh selama tujuh hari mengikuti KMD kepada peserta didik, karena pembinaan karakter sangat dibutuhkan anak-ansk sebelum beranjak dewasa.
“Apalah gunanya kita banyak membangun fisik tapi kita melupakan pembangunan nonfisik. Karena itu jauh lebih penting karena awalan dari revolusi. Kalau mentalnya bagus, karakternya bagus, tentu ini membawa kemajuan bagi diri dan lingkungannya,”tuturnya.
Terkait pelaksanaan KMD dengan jumlah peserta sebanyak 70 orang, terdiri dua kelas yaitu golongan Penggalang dan Penegak, Kak Kwarcab memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi – tingginya kepada Kwaran Tulin Onsoi, Sebuku dan Sembakung sebagai panitia pelaksana. Serta dukungan dari Kepala SDN 008 Tulin Onsoi dan Kepala Desa Makmur.
“Ini sangat luar biasa menurut saya. Dalam rangka kita membina anak generasi muda, menyiapkan mereka agar kedepan siap dengan segala tantangan yang ada dengan karakter yang bagus,”pungkasnya (Tim Liputan)