NUNUKAN – Mendapat pesan Whatsapp dari Ketua RT 08 Kelurahan Selisun yang melaporkan ada warganya bernama Jelita umur 5 tahun putri dari Edwar yang menderita penyakit Hidrosefalus saat ini memohon bantuan atau uluran tangan dari pemerintah atau masyarakat guna membantu biaya pengobatan anak tersebut. Hj. Asmin Laura Hafid merespon cepat dengan memberikan bantuan melalui Yayasan Laura Hafid Peduli (LHP).
“Alhamdulillah meski Bupati lagi dinas ke Jakarta, namun kurang dari sejam bantuannya melalui LHP sudah diterima Jelita,” kata Gazalba selaku Ketua RT 08.
Diketahui bahwa orangtua Jelita yang bekerja sebagai buruh bongkar muat rumput laut berasal dari Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan, dan saat ini statusnya masih tercatat sebagai Penduduk Desa Bonto Marannu Kecamatan Bontotiro Kabupaten Bulukumba, sehingga terhambat untuk mendapatkan bantuan dari Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan.
Meski demikian hasil komunikasi Ketua RT 08 bersama Kepala Dinas Sosial dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan pada prinsipnya siap memberikan bantuan, namun diminta terlebih dahulu memindahkan status kependudukannya menjadi warga Kabupaten Nunukan.
Untuk Dinas Sosial siap memberikan bantuan biaya pengobatan bagi orang terlantar dan tidak mampu selama status kependudukan belum dialihkan dan bantuan lainnya setelah ber KTP Nunukan, sedangkan dari Dinas Kesehatan siap memfasilitasi agar Edwar sekeluarga untuk mendapatkan BPJS.
“Saat ini surat pindah status kependudukannya masih dalam proses,” ujar Gazalba selaku Ketua RT 08.
Selanjutnya Bupati menyampaikan rasa turut prihatin, semoga keluarga selalu diberikan kekuatan, ketabahan dan kesabaran dalam merawat anaknya. Semoga bantuan yang diberikan dapat membantu mengurangi beban keluarga.
“Kita Doakan semoga anak kita Jelita dapat segera membaik dan sehat kembali, Aamiin yaa rabbal ‘alamin” ujar Laura mendoakan.
Sementara itu baik Kadinsos maupun Kadinkes Nunukan meminta kepada Ketua RT 08 untuk memantau kondisi Jelita jika memang tidak memungkinkan untuk dirawat dirumahnya, maka segera di bawa ke RSUD Nunukan
“Saya diperintahkan untuk selalu memantau dan jika perlu segera membawanya ke RSUD Nunukan untuk di tindak lebih lanjuti sambil menunggu proses pengalihan status kependudukannya,” katanya. ***